Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) bersama dengan PT Pertamina (Persero) sedang merumuskan pelarangan pembelian Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalite dan Solar Subsidi untuk mobil mewah berdasarkan spesifikasi Cubicle Centimeter (cc) di atas 2.000.
Saat ini PT Pertamina (Persero) sedang mendorong kendaraan untuk melakukan pendaftaran pembelian BBM Pertalite dan Solar subdidi tersebut melalui webesite MyPertamina untuk 11 wilayah per 1 Juli 2022 kemarin.
Tujuan pendaftaran pembelian Pertalite dan Solar Subsidi tersebut supaya konsumsi jenis BBM itu lebih tepat sasaran. Makanya saat ini pemeirntah dan Pertamina sedang membahas mengenai larangan atau pembatasan pembelian kepada mobil mewah dan motor mewah dengan cc di atas itu.
Lalu apakah mobil seperti Innova dan Fortuner termasuk kendaraan yang akan kena pelarangan? Seperti yang diketahui, bahwa mobil Toyota Innova dan Fortuner adalah jenis kendaraan yang dianggap mahal dan memiliki kapasitas mesin 1.300 dan 1.500 cc.
Itu artinya, jika aturan pemerintah berlaku, maka kendaraan tersebut tak lolos dari larangan pembelian Pertalite dan Solar Subsidi.
Adapun mobil yang memiliki kriteria di atas 2.000 cc diantaranya:
Dari merek Toyota, ada beberapa mobil bensin dengan kapasitas mesin di atas 2.000 cc, antaranya Alphrad, Vellfire, Fortuner 2.7, Camry, dan mobil sport Supra dan Innova.
Berikutnya Hyundai Santa Fe 2.5, Mercedes-Benz, GLE 450 4MATIC AMG Line, GLE 450 4MATIC Coupé AMG Line, GLS 450 4MATIC AMG Line, Mercedes-Maybach GLS 600 4MATIC, S 450 4MATIC, dan Mercedes-Maybach S 580 4MATIC+.
Selanjutnya BMW, antaranya 740Li Opulence, 840i Gran Coupé M Technic, 840i Coupé M Technic, X5 xDrive40i xLine, M3, M4, M5, hingga M8. Namun begitu, sejumlah model premium lain dan mobil kategori lawas terpantau banyak yang menggunakan mesin bensin dengan kapasitas di atas 2.000 cc seperti halnya Mitsubishi Pajero Sport.
Pajero Sport sebelumnya sempat dijual dengan mesin V6 3.000 cc, namun sejak 2016 atau saat all new meluncur, varian ini dihilangkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar